Eliza, Parry dan Nettalk adalah beberapa contoh dari chatterbot.
Chatterbot merupakan sebuah program komputer yang dirancang untuk
menstimulasi percakapan intelektual dengan satu atau lebih manusia secara audio
maupun teks. Chatterbot dikategorikan sebagai kecerdasan
buatan atau Artificial Intelligence, yang dimanfaatkan untuk tujuan
praktis seperti bantuan online, layanan personal, atau diskusi informasi, dalam
hal ini dapat dilihat fungsi program sebagai suatu jenis agen percakapan (conversational
agent).
Program yang dipublikasikan oleh Joseph Weizenbaum pada tahun 1966, yang dapat
mengelabui pengguna hingga mempercayai bahwa mereka sedang bercakap-cakap
dengan manusia nyata. Tujuan dari pembuatan program ini adalah untuk meniru
pembicaraan antara seorang psikolog dan pasiennya, dalam hal ini, ELIZA
berperan sebagai psikoterapis dan memberikan saran dan nasihat tentang masalah
penggunanya. Kunci metode operasional ELIZA melibatkan rekognisi dari isyarat
kata-kata atau kalimat input, dan output berupa tanggapan yang telah
dipersiapkan atau diprogram, yang dapat meneruskan percakapan dengan suatu cara
sehingga tampak bermakna.
Eliza, Parry dan Nettalk adalah beberapa contoh dari chatterbot.
Chatterbot merupakan sebuah program komputer yang dirancang untuk
menstimulasi percakapan intelektual dengan satu atau lebih manusia secara audio
maupun teks. Chatterbot dikategorikan sebagai kecerdasan
buatan atau Artificial Intelligence, yang dimanfaatkan untuk tujuan
praktis seperti bantuan online, layanan personal, atau diskusi informasi, dalam
hal ini dapat dilihat fungsi program sebagai suatu jenis agen percakapan (conversational
agent)
Berikut adalah contoh percakapan antara Eliza dengan seorang
klien :
Eliza
: Hello. I am ELIZA. Could I help you?
Klien
: My name is Solso.
Eliza
: I have told you before, I don’t care about your name.
Klien
: I don’t have any money. That’s my problem
Eliza
: Why do you say your problem?
Klien
: Because you asked me
Eliza
: Do any other reasons not come to mind?
Klien
: No, I don’t
Eliza
: You are being a bit negative.
Klien
: Why?
Eliza
: Please go on
Klien
: OK. I am bankrupt
Eliza
: How long have you been bankrupt?
Klien
: A year
Eliza
: Please go on
Klien
: So, what should I do?
Eliza
: Does that question interest you?
Klien
: Yes, how can I make big money?
Eliza
: You are sure?
Klien
: Of course I’m sure.
Parry dibuat pada tahun 1972 oleh psikiatris Kenneth Colby ketika di
Universitas Stanford. Parry bertujuan untuk merefleksikan pikiran pasien dengan
mental paranoid yang serius. Program ini menjalankan model mentahan dari
prilaku schizophrenia paranoid berdasarkan konseptualisasi dan kepercayaan
(penilaian tentang konseptualisasi : penerimaan, penolakan, dan netral). Ini
juga menggunakan strategi percakapan, lebih serius dan merupakan program
lanjutan dari Eliza.
Psikiater : Why are you
in the hospital?
Parry : I shouldn’t be here
Psikiater : Who brought
you here?
Parry : The police
Psikiater : What trouble
did you have with the police?
Parry : Cops don’t do their job
Psikiater : What do
they do instead?
Parry : Cops arrest wrong people
Psikiater : They arrest
the right ones sometimes
Parry : The law should get those Italian crooks
Psikiater : Are you
Italian?
Parry : My bacground is British but I was born
in this country
Psikiater : Do you know
any Italian crooks?
Parry : I try to avoid the underworld.
Gerakan dalam ilmu kognitif yang berharap untuk
menjelaskan kemampuan intelektual manusia menggunakan jaringan syaraf tiruan
(juga dikenal sebagai “jaringan syaraf”). Jaringan syaraf disederhanakan model
otak terdiri dari sejumlah besar unit (young analog neuron) bersama-sama dengan
bobot yang mengukur kekuatan hubungan antara unit. Model ini berat efek dari
sinaps yang menghubungkan satu neuron yang lain. Percobaan pada model semacam
ini telah menunjukkan kemampuan untuk mempelajari keterampilan seperti pengenalan
wajah, membaca, dan deteksi struktur gramatikal sederhana.
Connectionists telah
membuat kemajuan yang signifikan dalam menunjukkan kekuatan jaringan saraf
untuk menguasai tugas-tugas kognitif. Berikut adalah tiga percobaan terkenal
yang telah mendorong connectionists untuk percaya bahwa JST model yang baik
dari kecerdasan manusia. Salah satu yang paling menarik dari upaya tersebut
adalah kerja 1987 Sejnowski dan Rosenberg di jaring yang dapat membaca teks
bahasa Inggris disebut NETtalk. Pelatihan ditetapkan untuk NETtalk adalah basis
data yang besar terdiri dari teks bahasa Inggris ditambah dengan output yang
sesuai fonetik-nya, yang ditulis dalam kode yang cocok untuk digunakan dengan
synthesizer pidato.
Kinerja NETtalk di
berbagai tahap pelatihan mendengarkan sangat menarik. Pada awalnya output
random noise. Kemudian, bersih suara seperti itu mengoceh, dan kemudian masih
seolah-olah itu adalah berbahasa Inggris double-talk (pidato yang dibentuk dari
suara yang menyerupai kata dalam bahasa Inggris). Pada akhir pelatihan, NETtalk
melakukan pekerjaan yang cukup baik mengucapkan teks diberikan. Selain itu,
kemampuan ini generalizes cukup baik untuk teks yang tidak disajikan pada
training set.
REFERENSI :